Tag: Menjadi

UMJ Akan Menjadi Tuan Rumah International Coferencene of Zakat Ke-7

Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) akan menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan International Coference of Zakat (ICONZ) Ke-7. Kegiatan yang diinisiasi oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) akan berlangsung selama dua hari, 7-8 November 2023 mendatang.

Baca juga : MIPHCM Ke 3 Angkat Isu Tantangan Kesehatan Menghadapi Bonus Demografi 2045

Pelaksanaan ICONZ 7 kali ini akan digelar di UMJ dengan menggandeng prodi Manajemen Zakat dan Wakaf Fakultas Agama Islam UMJ. “Salah satu keberpihakan kami dalam pengembangan prodi Manajemen Zakat dan wakaf, karena merupakan konsen dari BAZNAS untuk membantu universitas yang memiliki prodi Manajemen dan Zakat,” ujar Staff BAZNAS Abdul Aziz Yahya Saoqi.

ICONZ 7 yang mengangkat tema Building Bridges to Economic Prosperity: Zakat’s Role in Diving Inclusive and Sustainable Transformation akan menargetkan 1000 peserta. Selain itu melibatkan berbagai stakeholder baik dari lembaga/kementerian, praktisi lembaga zakat, para akademisi dari berbagai universitas di tingkat internasional dan masyarakat umum.

Adapun bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu seminar, kerja sama, kompetensi ilmiah, expo, dan gala dinner. Dekan Fakultas Agama Islam UMJ Dr. Sopa, M.Ag., menyambut baik adanya kerja sama kegiatan ini.

“Kami sangat mendukung kegiatan ini dan akan melaksanakan dengan sebaik-baiknya. Kami berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan baik, sukses, dan membahagiakan kedua belah pihak,” ujar Sopa saat dimintai keterangan seusai rapat.

Indonesian Conference of Zakat merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh BAZNAS dengan tujuan melakukan edukasi kepada publik terkait isu-isu penting dalam pengelolaan zakat.

Selain Dekan FAI UMJ, rapat pembahasan terkait kerja sama UMJ dengan Baznas turut dihadiri oleh Wadek I FAI Busahdiar, MA., M.Si., Kaprodi Manajemen Zakat dan Wakaf Ali Idrus, S.Ag., M.Si., dan segenap Civitas akademika UMJ.

Editor :Tria Patrianti


19

BPU UNJA Gelar Workshop Pengolahan Limbah Kantin Menjadi Eco Enzym

BPU Dukung Program UNJA Lestari

MENDALO,- Pada Jumat, 4 Agustus 2023, Badan Pengelola Usaha (BPU) Universitas Jambi (UNJA) dalam rangka melaksanakan program kerja penertiban pedagang kaki lima (PKL) dan kantin di lingkungan Kampus UNJA Mendalo, mengadakan acara bertajuk “Workshop Pengolahan Limbah Kantin Menjadi Eco Enzym”.

Acara yang berlangsung di gedung Science Techno Park BPU UNJA Mendalo ini dihadiri oleh peserta dari para PKL dan UMKM kantin di lingkungan Universitas Jambi (UNJA).

Workshop ini bertujuan untuk menggali potensi dan pengembangan ekonomi dalam mendukung program UNJA Lestari yang bertekad untuk menjaga kelestarian lingkungan di lingkungan kampus. Salah satu upaya yang diambil adalah melalui pengolahan limbah kantin menjadi eco enzym. Dengan begitu, diharapkan dapat mengurangi dampak negatif limbah kantin terhadap lingkungan dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Workshop juga bertujuan untuk mengedukasi PKL dan UMKM dalam memberikan layanan prima (service excellent) kepada konsumen.

Workshop menampilkan para pemateri dari komunitas Eco Enzym Jambi, Lisani, S.TP., M.P.  yang berpengalaman dalam pengolahan limbah menjadi eco enzym. Dengan wawasan yang mendalam dan praktik terkini dalam bidang ini, diharapkan para peserta dapat memperoleh pengetahuan yang berharga untuk diterapkan dalam usaha pengolahan limbah di tempat usaha mereka. Pemateri kedua Dr. Agesha Marsyaf, S.I.Kom., M.M. menyampaikan pentingnya melayani konsumen dengan baik (service excellent) dan menyajikan menu makanan yang higienis.

Turut hadir dalam acara ini, Ketua BPU UNJA, Drs. Agus Syarif, M.B.S; Sekretaris BPU UNJA, Dr. Ahmad Nur Budi Utama, S.E., M.M.; dan manajer Badan Usaha Kepakaran (BUKR), Dr. Idham Khalik, S.E., M.M. Kegiatan ini sekaligus menunjukkan komitmen BPU UNJA dalam mendukung peningkatan kemampuan PKL serta memberikan dukungan penuh terhadap upaya menjaga keberlanjutan lingkungan di lingkungan kampus UNJA.

Ketua BPU UNJA, Drs. Agus Syarif, M.B.S, dalam sambutannya menyampaikan harapannya bahwa melalui peningkatan pengetahuan dan pemahaman pedagang terhadap pengolahan limbah, maka akan semakin membantu meningkatkan kebersihan, keindahan dan kualitas lingkungan di kampus UNJA.

Ia juga berharap bahwa workshop ini akan menjadi langkah awal yang dapat mendorong para PKL untuk aktif berpartisipasi dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan kampus.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris BPU, Dr. Ahmad Nur Budi Utama, S.E., M.M. menyampikan harapan ke depannya PKL dan UMKM yang beroperasi di lingkungan kampus UNJA semakin meningkatkan kualitas menu makanan dan minuman, tetap memperhatikan standar kesehatan makanan dan minuman, serta tetap menjaga ketertiban.

Dengan adanya workshop ini, diharapkan Universitas Jambi dapat terus berjalan sebagai lembaga pendidikan yang berkomitmen terhadap keberlanjutan lingkungan. BPU UNJA berharap, melalui kerjasama yang sinergis dengan para pedagang, mahasiswa, dan seluruh civitas akademika, UNJA dapat menjadi contoh dalam menerapkan praktik ramah lingkungan di kalangan perguruan tinggi lainnya.

Dimas Anugrah Adiyadmo / HUMAS / ist*


Post Views: 67


Dosen Fotografi Esa Unggul Menjadi Orang Pertama Peraih Doktor Seni Bidang Fotografi Penyandang Disabilitas

Esaunggul.ac.id, Dosen Fotografi Universitas Esa Unggul Jakarta , bernama Muhammad Fauzi yang merupakan Penyandang disabilitas rungu sekaligus Mahasiswa Program Pascasarjana Institut Seni Indonesia Surakarta telah menamatkan pendidikan S3 dengan nilai memuaskan.

Dalam gelar karya dan sidang terbuka yang dilaksanakan Senin, 12 Juni 2023 di Teater besar ISI Surakarta. Azi sapaan akrabnya berhasil mempertahankan disertasinya dihadapan 9 penguji, yakni Prof. Dr. Bambang Sunarto, Dr. Zulkarnain Mistortoyfi, Prof. Dr. Pande Made Sukerta, Dr. Sri Hesti Heriwati, Prof. Dr. Sunarmi, Prof. Dr. Guntur, Dr. Prayanto Widyo Harsanto, H. Anies Rasyid Baswedan dan Dr. Eko Supriyanto.

Ujian terbuka karya seni promosi doktor

Meski dalam kondisi keterbatasan ia memiliki semangat luar biasa dalam menempuh pendidikannya juga meraih cita-citanya sebagai Doktor.  Dengan gelar yang didapat sekarang, Dosen Fotografi Esa Unggul ini merupakan orang pertama peraih Doktor Seni Bidang Fotografi penyandang disabilitas.  Atas pencapaiannya tersebut Fauzi mendapat gelar Rekor MURI.

Dalam laporannya Rektor ISI  Dr. I Nyoman Sukerna, S.Kar., M.Hum  sekaligus penguji Azi, juga menyatakan kebanggaannya Muhammad Fauzi dinyatakan lulus dengan cumlaude. “”Kami bangga, Muhammad Fauzi adalah salah satu penyandang difabel pertama yang lulus program doktor,” ungkap Sukerna.

Anies Baswedan yang menjadi salah satu penguji dalam ujian doktor mahasiswa Program Pascasarjana Institut Seni Indonesia Surakarta, dalam laporannya Anies mengapresiasi ISI Surakarta yang telah memberikan kesetaraan kesempatan kepada penyandang disabilitas seperti yang diberikan kepada Fauzi hingga bisa meraih prestasi sekaligus menghasilkan karya yang luar biasa.

Anies Baswedan yang menjadi salah satu penguji dalam ujian doktor

“Saya hadir di sini dengan adanya undangan sebagai penguji, ini merupakan sebuah kehormatan. Terima kasih kepada ISI Surakarta yang telah memberikan kesempatan kepada Doktor Fauzi. Ini menunjukkan kepada kita bahwa yang dibutuhkan penyandang disabilitas adalah kesetaraan kesempatan. Sebab ketika ada, maka mereka bisa berprestasi dan menghasilkan karya yang luar biasa,” ujar Anies.

Sementara dalam ungkapnnya Azi menuturkan sangat luar biasa dan bangga atas pencapaian ini untuk masyarakat disabilitas rungu Indonesia. Ini adalah titik awal menuju Indonesia yg setara bagi disabilitas dalam segala aspek.  Dimulai dari filosofi esa unggul yg unggul  untuk menjadi pertama dan garda terdepan bagi bangsa Indonesia dalam memanusiakan manusia.

“Saya sangat terhormat diberi kepercayaan mengajar di Esa Unggul sehingga menjadi motivasi hebat bagi saya utk berkarya dan terus berinovasi. 12 Juni 2023 adalah dimana hari bersejarah bagi masyarakat disabilitas Rungu Indonesia dalam pencapaian keseteraan hak belajar ke jenjang yang tertinggi ”ungkapnya.

Dengan pencapaian ini kami segenap civitas esa unggul mengucapkan atas keberhasilannya, semoga sukses dan ilmunya dapat diterapkan di masyarakat terutama penyandang disabilitas.

Fauzi mendapat gelar Rekor MURI pertama peraih Doktor Seni Bidang Fotografi penyandang disabilitas

 

KONSEP SINGKAT, HASIL MEMIKAT, TIM PENGABDIAN UHN SUGRIWA MENYULAP BARANG BEKAS MENJADI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA DAN AKSARA BALI

BANGLI, UHN SUGRIWA – Mengusung misi barang bekas tak berbekas, sekaligus membawa pesan bumi lestari dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia, tim pengabdian UHN Sugriwa menyulap barang bekas menjadi media pembelajaran bahasa dan aksara Bali.

Mahasiswa semester IV Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Agama UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar berkolaborasi dengan dosen Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Agama UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar mengadakan pengabdian kepada masyarakat di SD Negeri 2 Kawan, Senin (5/6/2023). Mahasiswa yang terdiri dari 14 orang ini memberi penguatan bahasa dan aksara Bali pada siswa menggunakan media pembelajaran yang terbuat dari barang bekas. Persiapan telah dilakukan beberapa hari sebelumnya. Kardus bekas, pipet bekas, kertas bekas, bungkus makanan ringan, dan barang bekas lainnya berhasil disulap menjadi media pembelajaran yang menarik. Diramu dengan metode yang asyik dan menyenangkan, konsep sederhana dan singkat itu berhasil memikat perhatian. Siswa belajar bahasa dan aksara Bali dengan suka cita.

Kepala sekolah, I Gusti Made Suardana,S.Pd.SD juga menyambut baik kedatangan tim pengabdian dari UHN I Gusti Bagus Sugriwa. Beliau berharap kedatangan tim pengabdian berdampak positif bagi siswa, terutama terkait pembelajaran bahasa Bali, mengingat di sekolah tersebut saat ini belum ada pengajar berlatar belakang pendidikan bahasa Bali. Siswa SD Negeri 2 Kawan sendiri begitu antusias, terbukti dari banyaknya siswa yang secara langsung meminta pada tim untuk datang kembali.

Tim pengabdian berharap konsep kegiatan ini dapat memberi kontribusi positif, tidak hanya untuk pelestarian bahasa dan aksara Bali di kalangan generasi muda, tetapi juga sebagai salah satu langkah penyelamatan bumi dengan pemanfaatan barang bekas.
Selamat Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Semoga bahasa, aksara, dan sastra Bali semakin mendunia. (nas).

.


Pusdok-Humas-Uhnsugriwa
#uhnsugriwa

Dekan FTan UMJ Terpilih Menjadi 13 Formatur PDM Kota Depok

Dekan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jakarta (FTan UMJ) Ir. Sularno, M.Si (kedua dari kanan) foto bersama formatur terpilih PDM Depok pada gelaran Musyda ke 7 bertempat di Perguruan Muhammadiyah Cinangka, Kota Depok, Sabtu-Ahad (27-28/05/2023).

Dekan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jakarta (FTan UMJ) Ir. Sularno, M.Si. terpilih menjadi bagian dari 13 formatur calon Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Depok pada gelaran Musyawarah Daerah (Musyda) ke-7 bertempat di Perguruan Muhammadiyah Cinangka, Kota Depok, Sabtu-Ahad (27-28/05/2023).

Baca juga : Dosen FISIP UMJ Terpilih sebagai 13 Formatur PDM Kab. Bogor

Gelaran Musyda PDM Depok ke-7 dihadiri oleh Walikota Depok, Ketua Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah, Rektor UMJ, serta seluruh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Depok, Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Depok, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Depok dan Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Depok.

Dalam rangka pemilihan calon pimpinan PDM Depok, panitia pelaksana mendapati sebanyak 42 calon yang mendaftar. Kemudian, musyawarah dilakukan oleh panitia pelaksana PDM Depok untuk mendapati 13 calon pimpinan PDM Depok dengan system e-voting. Masing-masing anggota Musyda memilih 13 nama calon yang dinilai layak menjadi PDM Depok.

Sularno mengatakan terpilihnya menjadi bagian dari PDM Depok merupakan delegasi dari PCM Bojongsari bersama satu rekan kader lainnya M. Jamaludin, SKM,. SSt.Ft,. MM. atas kemampuannya pada bidang pemberdayaan masyarakat serta pengalaman kepemimpinan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di UMJ.

“Dengan mengucapkan Bismillah saya mengisi formulir kesediaan calon formatur PDM Depok, semua berkat dukungan dari pimpinan UMJ dan pimpinan fakultas pertanian. Sesuai dengan target capaian pak Rektor untuk melibatkan seluruh keluarga UMJ agar berkiprah dalam memajukan Muhammadiyah,” ungkap Sularno saat diwawancarai di Gedung FTan UMJ, Senin (29/05/2023).

Selaras dengan itu, Sularno menegaskan tidak hanya sebuah wacana tapi kerja sama yang harus dijalin antar sesama PDM Depok dalam mencapai tujuan bersama. Sularno pun berharap terpilihnya ia menjadi bagian dari 13 formatur PDM Depok yakni untuk dapat memberdayakan keilmuannya kepada masyarakat di lingkungan Muhammadiyah.

Editor : Tria Patrianti


9