Tag: PARIWISATA

Dukung Promosi Pariwisata, Rektor Universitas Bung Hatta Serahkan Aplikasi Desa Wisata Bahari Sumatera Barat dan Laman Website ke Dispar Pemprov.Sumbar

Rektor Universitas Bung Hatta Prof. Dr. Tafdil Husni, S.E, MBA, secara simbolis menyerahkan aplikasi Desa Wisata Bahari dan link website warisanduniaocmhs.com kepada Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat Yulitri Susanti,S.Pi di ruang sidang Rektor Kampus 1 Universitas Bung Hatta, Kamis,16/11/2023.

Rektor menyampaikan bahwa, kedua aplikasi tersebut merupakan hasil penelitian dari Reni Yuliviona, S,E, MM., Ph.D dan tim yang berjudul Model Pengembangan Desa Wisata Bahari Ranah Minang Melalui Integrasi Pemasaran Terpadu Berbasis Digital’, kemudian hasil dari penelitian Dr. Elfiondri, S.S., M.Hum dan tim yang berjudul “Eksplorasi Warisan Budaya Kawasan Nominasi Warisan Dunia Sawahlunto untuk Pengembangan Pariwisata Sumatera Barat Menggunakan Aplikasi Wisata Berbasis Mobile App.

Rektor mengucapkan terimakasih atas rekomendasi yang telah diberikan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat untuk menunjang kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan penelitian tersebut didanai oleh Kemenristek Dikti tahun 2022 dan tahun 2023.

Dalam laporan ringkasnya Reni Yuliviona, S,E, MM., Ph.D menyampaikan bahwa aplikasi tersebut sudah bisa di unduh di play store handphone android, disebutkan juga bahwa saat ia dan timnya sedang dalam proses pengurusan paten di Kemenkumham. Ditambahkan Reni, selain dam bentuk aplikasi, hasil penelitian juga diterbitkan dalam bentuk artikel dan buku.

Senada dengan itu Dr. Elfiondri, S.S., M.Hum juga menyebutkan bahwa hasil penelitiannya dan tim sudah dapat di akses melalui laman arisanduniaocmhs.com, namun karena tahapan penelitian masih berlanjut, sambil berjalan website tersebut akan terus di perbaharui dan pengkayaan konten-konten lainnya.

Sekretaris Dinas Pariwisata Sumbar Yulitri Susanti,S.Pi , dalam hantarannya menyambut baik dan mendukung sekali pembuatan aplikasi Desa Wisata Bahari Sumbar dan website terkait warisan dunia di Sawahlunto.

Disebutkan juga di era sekarang yang serba digital, keberadaan sebuah aplikasi kepariwisataan akan sangat berguna sekali untuk peningkatan jumlah kunjungan wisata ke Sumatera Barat.

Disampaikan juga bahwa, Dinas Pariwisata Propinsi Sumbar mengapresiasi Universitas Bung Hatta yang telah ikut berperan dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke Sumatera Barat, aplikasi dan laman website hasil dari penelitian dosen-dosen Universitas Bung Hatta tentunya akan mempermudah wisatawan mencari tujuan wisata yang akan mereka kunjungi. (*Indrawadi).

Revolusi Pariwisata Desa: Sinergi Universitas Jambi dan UiTM Kuching Serawak Malaysia

Mendalo- Universitas Jambi (UNJA) mengambil Langkah besar melalui Kerjasama antar negara yaitu dengan Indonesia dan University Teknologi Mara (UiTM) Kuching, Serawak, Malaysia dalam mengeksplorasi potensi pariwisata desa berkelanjutan. Kegiatan penelitian tersebut dipimpin oleh Prof. Dr. Drs. Syahmardi Yacob, MBA dengan mengangkat judul “Eksploring The Impact of Marketing Innovation And Cross-Culture On Sustainable Rural Tourism Development Between Indonesia and Malaysia.”

Tim peneliti yang terdiri dari kedua Universitas tersebut telah melakukan kunjungan ke Malaysia pada tanggal 11 hingga 14 September 2023. Tim ini termasuk Prof. Dr. Johannes, SE, M.Si., Dr. Zulfina Adriani, SE, Msc, dan Dr. Musnaini, SE, MM dari Universitas Jambi serta associate Professor Dr. Jati Kasuma Ali dari Fakultas Perniagaan dan Pengurusan, UiTM. Kunjungan tersebut merupakan upaya untuk mendalami konsep pariwisata desa atau “rural tourism” di Kuching, Serawak.

Dalam serangkaian diskusi mendalam selama kunjungan tersebut, tim berfokus pada berbagai aspek pengembangan desa wisata di Kuching, Serawak, serta mengidentifikasi sejumlah faktor penghambat yang dapat memengaruhi keberlanjutan inisiatif ini.

Ketua tim peneliti Prof. Syahmardi Yacob mengatakan pentingnya memahami dinamika lintas budaya dalam menciptakan strategi pemasaran yang inovatif dan efektif.

“Pengembangan pariwisata desa yang berkelanjutan membutuhan pendekatan yang mengakomodasi keunikan budaya setempat, sambal mempromosikan inovasi dalam strategi pemasaran,” kata Prof. Syarmadi Yacob menguraikan visi proyek penelitian ini.

Associate Profesor Dr. Jati Kasuma Ali menambahkan bahwa kerjasama ini bukan hanya sebatas peningkatan sektor pariwisata, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat hubungan antara Indonesia dan Malaysia, dua negara yang memiliki latar belakang budaya yang serumpun.

Kedua belah pihak sepakat bahwa untuk mencapai tujuan berkelanjutan diperlukan pemahaman mendalam mengenai pasar dan preferensi konsumen, serta strategi pemasaran yang memanfaatkan teknologi digital dan inovasi lainnya. Penelitian ini berupya untu mencari tahu bagaimana inovasi pemasaran dan pengaruh lintas budaya dapat diintegrasikan untuk menciptakan strategi pengembangan pariwisata desa yang lebih holistic dan inklusif.

Tim peneliti berencana untuk melanjutan kajian ini dengan mempelajari kasus sukses dan melakukan analisis SWOT ( Strenghs, Weaknesses, Opportunities, Threats) untuk mencari cara terbaik dalam mengimplementasikan strategi pemasaran yang inovatif dan berkelanjutan.
Melalui kajian ini, diharapan muncul sejumlah rekomendasi strategis yang dapat membantu pemerintah dan pemangku kepentingan dalam mempromosikan dan mengembangkan pariwisata desa yang berkelanjutan di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, Indonesia dan Kuching, Serawak Malaysia. Dengan memanfaatkan potensi penuh dari kedua wilayah ini, diharapkan dapat menciptakan peluang ekonomi baru bagi masyarakat setempat.

Penelitian ini diharapkan dapat menciptakan blueprint untuk pengembangan berkelanjutan desa wisata dari perspektif inovasi pemasaran dan lintas budaya yang dapat diadopsi tida hanya di Indonesia dan Malaysia, tetapi juga di wilayah lain dengan latar belakang budaya yang serupa.

Silvia Yuliansari Asril / Welsa / HUMAS / ist*


Post Views: 74

JURUSAN PARIWISATA BUDAYA FAKULTAS DHARMA DUTA UHN SUGRIWA GELAR PENGABDIAN DI SUBAK SEMBUNG

MANGUPURA, UHN SUGRIWA – Jurusan Pariwisata Budaya, Fakultas Dharma Duta Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar menyelenggarakan pengabdian masyarakat di Ekowisata Subak Sembung Denpasar. Pengabdian masyarakat yang dilaksanakan pada Sabtu (24/6/2023) ini mengusung tema “Green Movement di Ekowisata Subak Sembung”.
Pengabdian ini disambut baik oleh Kelihan Pekaseh, yaitu Made Darayasa selaku kelompok masyarakat pengelola Ekowisata Subak Sembung.

Ekowisata Subak Sembung ini merupakan subak yang memiliki luas sawah paling luas di wilayah Denpasar. Pengelola menyampaikan bahwa kegiatan pengabdian ini sangat bermanfaat untuk menjaga lingkungan karena berfokus untuk membersihkan sampah-sampah plastik yang susah hancur.

I Ketut Arta Widana, SS., M.Par yang merupakan Ketua Tim Pengabdian berbasis Program Studi Industri Perjalanan, Jurusan Pariwisata Budaya menyampaikan bahwa sebuah daya tarik yang mengusung konsep CBT tidak semata bertumpu pada kebersamaan semata, namun diperlukan pula kemampuan leadership yang baik. Selain itu, ia juga berharap melalui program pengabdian ini dapat membantu Ekowisata Subak Sembung untuk menjadi salah satu daya tarik wisata berbasis ekowisata yang diminati wisatawan pasca pandemi.

Kegiatan pengabdian yang dilakukan berupa kegiatan bersih-bersih sampah plastik dan pembagian tempat sampah.
Pengabdian Program Studi Industri Perjalanan, Jurusan Pariwisata Budaya merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang bertujuan untuk membangun sinergitas dengan masyarakat guna peningkatan kesejahteraan sosial. Sebagai salah satu program lembaga pendanaan dari pengabdian ini bersumber dari dana DIPA Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar tahun 2023. Kegiatan ini dihadiri oleh Pengelola Ekowisata Subak Sembung, dosen, dan mahasiswa dari Jurusan Pariwisata Budaya.(nas/sas)

.
Pusdok-Humas-Uhnsugriwa
#uhnsugriwa