Tag: Peran

Prof. Tria Astika: Peran Keluarga dan Masyarakat Dalam Penurunan Angka Stunting

Prof. Dr. Tria Astika Endah Permatasari, S.K.M., M.K.M. resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang ilmu gizi dan kesehatan pada Rabu, 26 Juli 2023, di Auditorium Dr. Syafri Guricci FKK UMJ. Di usianya yang belum genap 40 tahun, Beliau merupakan salah satu Guru Besar termuda di bidangnya.

Baca juga : Prof. Ibnu Sina: Konstitusi Berperan sebagai Medium Penataan dan Pengelolaan Kekuasaan

Dalam orasi ilmiahnya yang berjudul “Keselarasan Peran Keluarga, Masyarakat, dan Teknologi: Menyibak Potensi Muhammadiyah dan Tantangan Pencegahan Stunting di Era Disrupsi”, Prof Tria menyampaikan bahwa keluarga, masyarakat, dan pemanfaatan teknologi berperan penting dalam mempercepat penurunan angka stunting.

Indonesia saat ini masih menduduki posisi kedua tertinggi dalam permasalahan stunting, masalah kesehatan masyarakat global yang memberikan dampak transgenerasi. Stunting disebabkan oleh banyak faktor, mencakup faktor kontekstual yang berasal dari lingkungan masyarakat dan faktor penyebab yang muncul dari lingkungan keluarga.

Ditambahkannya, keluarga berperan penting sebagai lingkungan pertama dalam menyediakan kebutuhan bagi anak, sumber literasi gizi, serta menerapkan praktik terbaik dan intervensi sedini mungkin untuk membentuk perilaku anak.

“Peran masyarakat dan pemerintah sebagai faktor penguat yang sangat diperlukan untuk mempercepat penurunan angka stunting, antara lain dengan ketersediaan dan keamanan pangan di tingkat rumah tangga, menjamin kesehatan melalui pelayanan dan perawatan kesehatan yang memadai, menyediakan pendidikan yang berkualitas, mendukung pola pengasuhan anak yang tepat, menyediakan pertanian dan sistem pangan yang dapat menjamin pemenuhan kebutuhan asupan makanan yang berkualitas serta menjamin sanitasi dan lingkungan yang sehat dan memadai,” paparnya.

Tria menilai tantangan yang saat ini dihadapi di era disrupsi adalah terjadinya inovasi dan perubahan secara masif yang dapat mengubah berbagai sistem dari pola lama ke pola baru. Oleh karena itu, upaya pencegahan stunting memerlukan upaya komprehensif yang melibatkan peran yang selaras antara keluarga dan masyarakat serta memerlukan teknologi adaptif, yaitu dikembangkan sesuai dengan situasi karakteristik dan kebutuhan keluarga dan masyarakat dan bersifat interkoneksi serta memiliki inovasi untuk mempercepat penurunan stunting.

Menurutnya, tantangan pencegahan stunting di era disrupsi perlu dilakukan secara holistik, terintegrasi, dan memerlukan keterlibatan multisektoral secara berkesinambungan. Upaya strategis lainnya adalah melalui kemitraan. Tria menjelaskan bahwa Pemerintah telah bermitra dengan Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia. Muhammadiyah memiliki peran dalam pencegahan stunting di bidang ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. Muhammadiyah memiliki potensi yang sangat besar dalam penurunan angka stunting yang dapat menjawab tantangan pencegahan dan penanganan stunting di era disrupsi. Sumber daya insani dan amal usaha merupakan dwipotensi gerakan Muhammadiyah sebagai organisasi yang Islam modern yang terstruktur kuat dan mandiri.

Acara pengukuhan gelar guru besar ini, dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional, di antaranya adalah Prof. Dr. Aidul Fitriciada Azhari, S.H., M.Hum., Prof. Agus Setyo Muntohar, S.T., M.Eng.Sc., Ph.D., Prof. Dr. Tongat, S.H.,M.H. Selain itu, dihadiri oleh beberapa wakil rektor dan segenap sivitas akademika UMJ. Prosesi ini juga disiarkan langsung melalui kanal youtube TV UMJ.

Editor : Tria Patrianti


7

KKN KOLABORASI UHN IGB SUGRIWA DESA BAYUNG CERIK IKUT SERTA DALAM MENGAMBIL PERAN PEMBUATAN GELANG TRI DATU DI PURA BALAI AGUNG

BANGLI,UHN SUGRIWA-Mahasiswa KKN Kolaborasi Nusantara III Kelompok 10 Desa Bayung Cerik, melaksanakan kegiatan ngaturang ayah pembuatan gelang Tri Datu.

Gelang Tri Datu adalah benang yang digunakan untuk mensimbolisakan Tri Murti dengan tiga warna benang, yaitu merah simbol Dewa Brahma, hitam simbol Dewa Wisnu dan putih simbol Dewa Siwa.

Dalam pelaksanaan ngayah pembuatan gelang Tri Datu di Pura Balai Agung, digunakan untuk sarana Upacara adat yang dinamakan Metebes Ida Bhatara, yaitu prosesi penggantian busana barong ket yang disungsung/disucikan oleh masyarakat Desa Bayung Cerik.

Dalam kegiatan ini mahasiswa KKN Kolaborasi Nusantara III Desa Bayung Cerik melaksanakan kegiatan di Pura Balai Agung yang didampingi oleh ketua STT Desa Bayung Cerik I Wayan Sugiastawa.

Dalam proses pembuatannya kami menghasilkan 2.000 gelang Tri Datu yang nantinya akan dibagikan kepada masyarakat saat malaksanakan prosesi persembahyangan.

Kegiatan ngayah kami diakhiri dengan banyak berbincang-bincang terkait dengan keunikan Desa Bayung Cerik Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli. (nas)
@kkn_desabayungcerik2023

.
Pusdok-Humas-Uhnsugriwa
#uhnsugriwa

Peran Aktif Mahasiswa dalam Mendukung Kemajuan Kampus – Universitas Jakarta

Pada hari Jumat, 16 Juli 2021, sivitas akademika FISIP UNIJA mengadakan silahturahmi. Silahturahmi dihadiri Wakil Rektor 3 UNIJA, Ridwan Pohan, S.E., M.Ak., Dekan FISIP UNIJA Drs. Tri Adi Dharma, S.H.,MH, Kepala Unit Penjaminan Mutu FISIP, Drs. Frans Richard, MM, Wakil Dekan 1 FISIP UNIJA, Muhammad Fachrie, S.IP., M.A., Kepala Program Studi Ilmu Politik, Drs. Yusuf DJ Hasani, M.Si, dosen-dosen FISIP UNIJA serta mahasiswa/i FISIP UNIJA. Penyelenggaraan kegiatan ini diketuai oleh Zul Fadhli Sultani, M.Sc, Dosen HI FISIP UNIJA.

Kegiatan ini dihadiri lebih dari 60 mahasiswa FISIP UNIJA

Kegiatan ini dibuka oleh Dekan FISIP UNIJA, Drs. Tri Adi Dharma, S.H., MH., dan dilanjutkan dengan laporan pelaksanaan kegiatan oleh ketua panitia, Zul Fadhli Sultani, M.Sc. Selanjutnya, mahasiswa dan dosen FISIP UNIJA saling berdiskusi pembelajaran daring, beasiswa dan penerimaan mahasiswa baru. Mahasiswa FISIP UNIJA secara aktif memberikan saran dan masukan kepada fakultas. Hal tersebut tentu saja diterima dengan terbuka agar FISIP UNIJA. Pimpinan FISIP berharap mahasiswa FISIP dapat terus aktif memberikan ide atau gagasan yang konstruktif untuk kemajuan kampus. Pada akhir silahturahmi, sivitas akademika FISIP UNIJA berkomitmen untuk mendukung penerimaan mahasiswa baru FISIP UNIJA.