BANGLI, UHN SUGRIWA – Mengusung misi barang bekas tak berbekas, sekaligus membawa pesan bumi lestari dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia, tim pengabdian UHN Sugriwa menyulap barang bekas menjadi media pembelajaran bahasa dan aksara Bali.
Mahasiswa semester IV Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Agama UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar berkolaborasi dengan dosen Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Agama UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar mengadakan pengabdian kepada masyarakat di SD Negeri 2 Kawan, Senin (5/6/2023). Mahasiswa yang terdiri dari 14 orang ini memberi penguatan bahasa dan aksara Bali pada siswa menggunakan media pembelajaran yang terbuat dari barang bekas. Persiapan telah dilakukan beberapa hari sebelumnya. Kardus bekas, pipet bekas, kertas bekas, bungkus makanan ringan, dan barang bekas lainnya berhasil disulap menjadi media pembelajaran yang menarik. Diramu dengan metode yang asyik dan menyenangkan, konsep sederhana dan singkat itu berhasil memikat perhatian. Siswa belajar bahasa dan aksara Bali dengan suka cita.
Kepala sekolah, I Gusti Made Suardana,S.Pd.SD juga menyambut baik kedatangan tim pengabdian dari UHN I Gusti Bagus Sugriwa. Beliau berharap kedatangan tim pengabdian berdampak positif bagi siswa, terutama terkait pembelajaran bahasa Bali, mengingat di sekolah tersebut saat ini belum ada pengajar berlatar belakang pendidikan bahasa Bali. Siswa SD Negeri 2 Kawan sendiri begitu antusias, terbukti dari banyaknya siswa yang secara langsung meminta pada tim untuk datang kembali.
Tim pengabdian berharap konsep kegiatan ini dapat memberi kontribusi positif, tidak hanya untuk pelestarian bahasa dan aksara Bali di kalangan generasi muda, tetapi juga sebagai salah satu langkah penyelamatan bumi dengan pemanfaatan barang bekas.
Selamat Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Semoga bahasa, aksara, dan sastra Bali semakin mendunia. (nas).
.
Pusdok-Humas-Uhnsugriwa
#uhnsugriwa