Jambi- Universitas Jambi (UNJA) menuju kampus internasional bukan isapan jempol. Berbagai kegiatan dan hubungan internasional dijalin sehingga nama Kampus Pinang Masak ini pun harum di kancah internasional. Bukan hanya di Asia Tenggara, bahkan Asia dan Dunia.

Lomba, kegiatan hingga pembelajaran level internasional sudah menjadi agenda tetap di kampus pimpinan Rektor Pof. Sutrisno ini. Tak hanya aktif mengirim delegasi ke even luar negeri, UNJA juga sudah menerima mahsiswa luar negeri untuk belajar di Bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah ini.

Terakhir, 10 mahasiswa luar negeri resmi berkuliah di UNJA. Mereka berasal dari beragam negara seperti Thailand, Gambia, Pakistan, Yaman dan Mesir.

Ini membuktikan kepercayaan dunia dengan UNJA meningkat. Apalagi mahasiswa luar negeri di kampus ini sudah di batch 3.

Tak hanya rutin menerima mahasiswa asing, UNJA juga rajin mengirim utusan untuk belajar dan berlomba di luar negeri. Di antaranya mengikuti SEA Teacher Project 2023. Sepuluh mahasiswa yang diutus akan praktik mengajar di beberapa negara di Asia Tenggara.

SEA Teacher Project atau biasa disebut dengan Pre-Service Student Teacher Exchange in Southeast Asia, merupakan program yang memberi kesempatan mahasiswa merasakan praktik mengajar di sekolah-sekolah di negara-negara di Asia Tenggara.

 

Mahasiswa UNJA dikirim ke Don Mariano Marcos Memorial State University, President Ramon Magsaysay State University, dan Mariano Marcos State University. Sebaliknya, UNJA menerima 10 mahasiswa SEA Teacher Project asal Filipina dan Thailand.

Tak hanya itu, di ajang kompetisi, prestasi UNJA di level internasional juga mentereng. Beberapa di antaranya adalah tim Pendidikan Bahasa Arab (PBA) juara I pada lomba “Inovasi Microteaching Digital Internasional Tingkat Asia Tenggara” yang diadakan Universitas Darusallam Gontor 25 Agustus-10 September 2023.

Berikutnya adalah di even International Youth Conference Expedition. Bersaing dengan peserta dari 3 negara di Asia Tenggara, Mahasiswa Prodi Ilmu Hukum UNJA didapuk menjadi 1st Best Paper & Best Presentation pada ‘International Youth Conference Expedition (IYCE) Chapter 3 Countries (Malaysia, Thailand, dan Singapura)’. Adinda Virzilia, menyisihkan 50 peserta dan berhasil mendapat medali emas.

Bukan melulu kompetisi, penampilan tari Prodi Sendratasik FKIP Universitas Jambi (UNJA) juga berhasil memukau publik Jepang. Berkolaborasi dengan Kelompok Indonesia Performing Syndicat Padangpanjang (KIPSP), mereka membawakan “Svarnadvipa et Repertum” di Asia Tri Akita Shensu Park Art Festival, Jepang, 1-4 September 2023.

Ini semua menunjukkan bahwa diversiti keahlian dan kemampuan mahasiswa UNJA sudah bisa disejajarkan dengan kampus level internasional lainnya di Indonesia. Pengalaman tampil dan berkompetisi di luar negeri adalah bekal berharga UNJA menuju World Class University.

Silvia Yuliansari Asril / HUMAS / ist*


Post Views: 129